Pangandaran – Dalam rangka mendukung perencanaan pembangunan yang partisipatif dan transparan, Bhabinkamtibmas Desa Pananjung Briptu Fajar Mustofa menghadiri kegiatan Musyawarah Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Tahun 2020–2027 yang dilaksanakan di Aula Desa Pananjung, Kecamatan Pangandaran, pada Senin pagi, 30 Juni 2025.
Musyawarah ini melibatkan berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat desa, di antaranya Kepala Desa Pananjung, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), MUI Desa, ibu-ibu PKK, perwakilan RT dan RW, serta Karang Taruna. Kehadiran Bhabinkamtibmas dalam forum ini menunjukkan bentuk nyata sinergi antara Polri dan pemerintah desa dalam mendukung proses perencanaan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan.
Briptu Fajar Mustofa tidak hanya hadir sebagai undangan, tetapi juga berperan aktif dalam menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada seluruh peserta musyawarah. Ia mengimbau agar seluruh elemen masyarakat tetap menjaga situasi yang aman dan kondusif selama proses perubahan dokumen RPJMDes berlangsung, serta menjaga persatuan dalam setiap pengambilan keputusan yang menyangkut kepentingan bersama.
Dalam sambutannya, Briptu Fajar juga menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan desa. Menurutnya, partisipasi warga yang sehat dan terbuka akan mempermudah pemerintah desa dalam merealisasikan program-program yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Kehadiran Bhabinkamtibmas dalam kegiatan tersebut mendapat respon positif dari seluruh peserta musyawarah. Masyarakat merasa lebih nyaman dan terlindungi dengan adanya kehadiran petugas kepolisian yang aktif mendampingi kegiatan-kegiatan strategis di desa. Hal ini sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap peran Polri sebagai pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat.
Kegiatan musyawarah berlangsung dengan tertib dan lancar hingga selesai. Hasil-hasil pembahasan yang diperoleh nantinya akan menjadi dasar revisi dokumen RPJMDes agar lebih adaptif terhadap perubahan kebutuhan dan tantangan pembangunan yang dihadapi oleh Desa Pananjung ke depan.
