Pangandaran – 17 Maret 2025
Dalam upaya mencegah praktik illegal fishing di perairan Pangandaran, Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Pangandaran melaksanakan pemeriksaan terhadap kapal-kapal nelayan yang beroperasi di wilayah tersebut. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah preventif guna memastikan bahwa aktivitas perikanan di wilayah perairan tetap sesuai dengan aturan yang berlaku.
Kasat Polairud Polres Pangandaran, Iptu M Anang Tri Sodikin, S.H, menjelaskan bahwa pemeriksaan ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mencegah penggunaan alat tangkap yang dilarang serta memastikan kelengkapan dokumen kapal nelayan.
“Kami rutin melakukan patroli dan pemeriksaan kapal guna memastikan bahwa tidak ada nelayan yang menggunakan alat tangkap ilegal seperti bom ikan atau pukat harimau yang dapat merusak ekosistem laut,” ungkap Iptu M Anang Tri Sodikin,S.H
Dalam pemeriksaan yang dilakukan, petugas mengecek kelengkapan surat-surat kapal, seperti Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) dan Surat Laik Operasi (SLO), serta alat tangkap yang digunakan oleh nelayan.
Selain melakukan pemeriksaan, Satpolairud Polres Pangandaran juga memberikan sosialisasi kepada para nelayan mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan laut dengan menangkap ikan secara legal dan berkelanjutan.
“Kami tidak hanya menegakkan hukum, tetapi juga memberikan edukasi kepada para nelayan agar mereka memahami dampak buruk dari praktik ilegal fishing terhadap lingkungan dan mata pencaharian mereka sendiri,” tambah Iptu M Anang Tri Sodikin, S.H.
Hingga saat ini, belum ditemukan pelanggaran serius dalam operasi pemeriksaan yang dilakukan. Namun, pihak kepolisian tetap mengimbau agar para nelayan selalu mematuhi aturan dan melaporkan jika menemukan indikasi kegiatan illegal fishing di perairan Pangandaran.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan keamanan dan keberlanjutan sumber daya laut di wilayah Pangandaran dapat terus terjaga, sehingga kesejahteraan nelayan pun tetap terjamin.
