Example floating
Example floating
Example 728x250
Sosial dan UmumSPKT

Giveaway Palsu Berhadiah Gawai Premium Menjebak Ribuan Pengguna

10
×

Giveaway Palsu Berhadiah Gawai Premium Menjebak Ribuan Pengguna

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Janji mendapatkan hadiah menarik seperti smartphone terbaru, laptop mahal, atau smartwatch edisi terbatas lewat program giveaway di internet memang sangat menggoda. Terlebih jika disampaikan lewat media sosial dengan tampilan visual yang menarik dan mencantumkan nama brand besar. Sayangnya, fenomena ini sering dimanfaatkan oleh penipu untuk menjalankan modus penipuan giveaway palsu yang secara masif menjerat ribuan pengguna setiap harinya.

Modusnya sangat sederhana namun efektif. Penipu membuat akun media sosial palsu yang meniru akun resmi sebuah brand ternama. Dengan logo identik, nama akun yang hampir sama, dan unggahan yang terlihat profesional, akun ini mulai mempromosikan program giveaway besar-besaran dengan iming-iming hadiah fantastis. Untuk berpartisipasi, pengguna hanya diminta mengikuti akun tersebut, menyukai postingan, membagikannya, dan mengisi formulir data diri di tautan yang diberikan.

CALL CENTER
Example 300x600
Kapolres Pangandaran

Tautan tersebut adalah pintu masuk jebakan. Di sana, pengguna diarahkan mengisi nama lengkap, nomor telepon, alamat, bahkan akun media sosial atau email aktif. Beberapa versi penipuan lebih agresif, dengan meminta pengguna membayar “biaya admin” atau “ongkos kirim hadiah” terlebih dahulu sebelum pengiriman dilakukan. Jumlahnya memang tidak besar, namun jika dikalikan dengan banyaknya korban, pelaku bisa meraup keuntungan besar dalam waktu singkat.

Korban yang merasa sedang beruntung justru tanpa sadar memberikan data pribadinya secara sukarela. Lebih buruk lagi, data tersebut bisa dijual ke pihak ketiga atau digunakan untuk kejahatan lanjutan, seperti pemalsuan identitas, penipuan atas nama korban, hingga akses ilegal ke akun pribadi. Tidak sedikit yang akhirnya menyadari telah tertipu setelah hadiah tak kunjung datang dan akun giveaway mendadak menghilang dari platform.

Penipuan giveaway ini kerap muncul saat momentum tertentu seperti harbolnas, ulang tahun brand, atau peluncuran produk baru. Di momen itu, masyarakat lebih mudah percaya karena terbiasa dengan promosi besar-besaran yang biasanya memang dilakukan secara resmi. Pelaku juga sengaja membuat komentar palsu dari “pemenang lain” yang seolah sudah menerima hadiah, agar calon korban semakin yakin.

Tampilan akun dan gaya komunikasi yang menyerupai admin resmi membuat banyak pengguna tidak curiga. Mereka bahkan ikut menyebarkan postingan giveaway tersebut ke teman atau grup, tanpa sadar sedang menjadi perantara penipuan. Semakin luas sebarannya, semakin besar pula potensi korban yang tertipu.

Langkah pencegahan utama adalah tidak mudah percaya pada hadiah yang terlalu bagus untuk jadi kenyataan, apalagi jika disertai permintaan data pribadi atau uang muka. Selalu periksa kembali keaslian akun penyelenggara, cek centang biru sebagai tanda verifikasi, dan pastikan informasi promosi juga tersedia di situs resmi brand terkait.

Giveaway palsu hanyalah satu dari sekian banyak bentuk penipuan digital yang menyasar emosi pengguna—terutama rasa senang dan harapan menang. Di balik iming-iming hadiah menggiurkan, tersembunyi risiko kehilangan data, uang, dan rasa aman dalam beraktivitas online. Tetap waspada, karena tidak semua hadiah datang dari niat baik.

Example 468x60
Example 120x600
Example 468x60

Komentar