Example floating
Example floating
Example 728x250
Sosial dan UmumSPKT

MLM Berkedok Investasi Kripto Tipu Banyak Anak Muda

3
×

MLM Berkedok Investasi Kripto Tipu Banyak Anak Muda

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Investasi kripto telah menarik perhatian jutaan orang di seluruh dunia, terutama kalangan anak muda. Janji kebebasan finansial, kekayaan instan, dan peluang besar dalam waktu singkat membuat banyak generasi milenial dan Gen Z tergoda untuk terjun ke dunia ini. Sayangnya, minat besar tersebut telah dimanfaatkan oleh para pelaku kejahatan yang menyusupkan skema Multi Level Marketing (MLM) ke dalam kemasan investasi kripto. Dengan dalih edukasi dan komunitas eksklusif, banyak anak muda akhirnya terjebak dalam penipuan berantai yang sistematis dan merugikan.

Modus ini umumnya dimulai dari promosi yang sangat agresif di media sosial, terutama di TikTok, Instagram, dan YouTube. Pelaku menampilkan gaya hidup mewah: jalan-jalan ke luar negeri, makan di restoran mahal, mengendarai mobil sport — semua diklaim sebagai hasil dari “investasi cerdas di kripto bersama komunitas.” Mereka menggunakan bahasa motivasional yang membakar semangat: “Jangan jadi budak korporat!”, “Cuan sambil tidur!”, atau “Waktu muda waktunya bangun passive income!”

CALL CENTER
Example 300x600
Kapolres Pangandaran

Korban potensial akan diarahkan untuk bergabung ke grup WhatsApp atau Telegram, lalu diperkenalkan dengan sistem “komunitas investasi kripto” yang katanya eksklusif. Dalam grup ini, mereka akan diminta membeli “paket edukasi” atau “lisensi keanggotaan” senilai ratusan ribu hingga jutaan rupiah, sebagai syarat untuk mulai “berinvestasi”. Padahal, uang tersebut sebenarnya adalah biaya rekrutmen yang mengalir ke upline — ciri utama dari skema MLM.

Setelah menjadi anggota, peserta tidak benar-benar diajari tentang teknikal analisis, fundamental kripto, atau teknologi blockchain. Sebaliknya, mereka hanya diajari cara mengajak orang lain bergabung agar mendapat komisi. Semakin banyak downline yang berhasil direkrut, semakin besar imbal hasil yang dijanjikan. Sedangkan iming-iming “cuan dari aset kripto” hanya menjadi pelengkap narasi — tidak ada aktivitas investasi nyata yang berlangsung.

Paket-paket yang dijual pun seringkali menyertakan token atau koin digital yang tidak terdaftar di bursa resmi mana pun. Nilainya tidak transparan, tidak bisa diperdagangkan secara terbuka, dan hanya bisa digunakan dalam ekosistem buatan pelaku. Pada awalnya, harga token ini bisa naik karena permintaan internal dari anggota baru. Tapi begitu pertumbuhan anggota melambat, nilai token jatuh drastis, dan seluruh sistem runtuh.

Ciri khas penipuan MLM berkedok kripto antara lain:

  • Ada sistem komisi berjenjang berdasarkan rekrutmen anggota baru.
  • Fokus utama bukan pada produk atau edukasi, melainkan pada memperluas jaringan.
  • Janji keuntungan besar tanpa penjelasan teknis yang logis.
  • Token atau aset digital tidak bisa dijual di bursa kripto resmi.
  • Daya tarik utama terletak pada gaya hidup mewah yang dipamerkan, bukan kinerja investasi.

Yang lebih memprihatinkan, skema ini menyasar anak muda yang belum punya pengalaman finansial, tetapi memiliki rasa percaya diri tinggi dan keinginan besar untuk mandiri secara ekonomi. Banyak di antaranya bahkan berani berutang, menjual barang pribadi, hingga meminjam uang orang tua demi bisa ikut bergabung karena tergiur narasi “early retirement” di usia muda. Ketika sistem mulai ambruk, kerugian bukan hanya berupa uang, tetapi juga rasa malu, trauma sosial, dan kehilangan kepercayaan dari orang sekitar.

Agar tidak menjadi korban, anak muda perlu memegang prinsip dasar berikut:

  1. Pahami perbedaan antara investasi dan MLM. Investasi fokus pada pertumbuhan aset, bukan rekrutmen orang lain.
  2. Waspadai narasi yang terlalu memotivasi. Tidak ada jalan pintas menuju kekayaan tanpa risiko dan usaha nyata.
  3. Jangan tergoda gaya hidup influencer. Banyak yang hanya menyewa mobil, meminjam barang, atau memanipulasi foto demi konten marketing.
  4. Cek legalitas platform dan token yang ditawarkan. Apakah tercatat di OJK, Bappebti, atau setidaknya masuk daftar bursa kripto global seperti Binance dan Coinbase?
  5. Cari edukasi dari sumber netral dan terpercaya. Jika suatu komunitas hanya fokus pada “ajak teman” dan bukan ilmu, tinggalkan segera.

Penipuan berbasis MLM kripto adalah bentuk baru dari skema lama. Mereka hanya mengganti produk dan kemasan agar sesuai dengan tren zaman. Jika dulu yang dijual adalah produk kecantikan atau suplemen, kini berganti menjadi token dan crypto mining. Tapi pola permainannya tetap sama: menumpuk keuntungan dari dana korban baru.

Anak muda yang seharusnya menjadi pelopor ekonomi digital, justru dijadikan sasaran empuk karena keinginan besar mereka untuk cepat berhasil. Maka dari itu, literasi digital dan finansial harus ditanamkan sejak awal. Pahami bahwa tidak semua yang memakai istilah kripto itu benar-benar investasi. Dan tidak semua komunitas digital membawa kebaikan.

Jika Anda ingin sukses dari kripto, bangun pengetahuan, disiplin, dan pemahaman teknologi — bukan ikut-ikutan arus yang dikendalikan oleh pihak tak bertanggung jawab. Karena di dunia digital, satu langkah salah bisa membawa dampak panjang yang tak mudah diperbaiki.

Example 468x60
Example 120x600
Example 468x60

Komentar