Example floating
Example floating
Example 728x250
SatpolairudSosial dan Umum

Sat Polairud Polres Pangandaran Sosialisasikan Penggunaan Jaring yang Ramah Lingkungan kepada Nelayan untuk Melindungi Ekosistem Laut

236
×

Sat Polairud Polres Pangandaran Sosialisasikan Penggunaan Jaring yang Ramah Lingkungan kepada Nelayan untuk Melindungi Ekosistem Laut

Sebarkan artikel ini

Pangandaran, 19 Maret 2025

Dalam upaya melindungi ekosistem laut dari kerusakan akibat penggunaan alat tangkap ikan yang tidak ramah lingkungan, Satpolairud Polres Pangandaran menggelar sosialisasi tentang penggunaan jaring yang sesuai dengan aturan dan ramah lingkungan kepada para nelayan di kawasan pesisir Pangandaran. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran nelayan mengenai pentingnya keberlanjutan sumber daya laut serta dampak buruk penggunaan alat tangkap yang dapat merusak Ekosistem Laut.

CALL CENTER
Example 300x600
Kapolres Pangandaran

Kegiatan sosialisasi tersebut diadakan di Balai Desa Karangmekar, Kecamatan Pangandaran, dan dihadiri oleh puluhan nelayan serta pengelola usaha perikanan setempat. Dalam sosialisasi ini, petugas Satpolairud Polres Pangandaran memberikan pemahaman mengenai jenis-jenis jaring yang diperbolehkan dan yang dapat merusak habitat laut, seperti penggunaan jaring trawl yang sering kali menangkap ikan-ikan muda dan merusak terumbu karang serta ekosistem dasar laut lainnya.

Kasat Polairud Polres Pangandaran, Iptu M Anang Tri Sodikin,S.H , dalam kesempatan tersebut mengungkapkan pentingnya menjaga kelestarian laut dan sumber daya alam bawah laut. “Sebagai nelayan, kita tidak hanya mencari hasil tangkapan, tetapi juga harus menjaga ekosistem laut agar tetap lestari dan dapat dinikmati oleh generasi mendatang. Penggunaan alat tangkap yang ramah lingkungan sangat penting agar tidak merusak keanekaragaman hayati laut,” ujarnya.

Petugas Satpolairud juga menjelaskan berbagai dampak negatif penggunaan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan, seperti jaring trawl yang dapat menangkap ikan-ikan kecil dan merusak habitat terumbu karang. Oleh karena itu, pihak kepolisian mendorong nelayan untuk beralih menggunakan alat tangkap yang lebih selektif dan tidak merusak lingkungan, seperti jaring insang yang sesuai dengan ukuran ikan yang ditangkap.

Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, Satpolairud Polres Pangandaran berharap dapat meningkatkan kesadaran nelayan mengenai pentingnya keberlanjutan sumber daya laut dan mengurangi praktik penangkapan ikan yang merusak lingkungan. Ke depan, pihak kepolisian juga berencana untuk menggelar kegiatan serupa di wilayah-wilayah pesisir lainnya guna mendukung kelestarian ekosistem laut di Kabupaten Pangandaran.

Example 468x60

Komentar