Pangandaran, 4 November 2025 – Jajaran Polsek Langkaplancar Polres Pangandaran mendatangi lokasi kejadian. Seorang warga meninggal akibat terbawa arus di kawasan Curug Karoya, Dusun Cijaha, Desa Bojongkondang. Peristiwa ini terjadi pada Selasa (4/11/2025) sekitar pukul 08.00 WIB di Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran.
Korban diketahui bernama Endi (85), seorang petani warga Dusun Desa RT 10 RW 04, Desa Bojongkondang, Kecamatan Langkaplancar. Berdasarkan keterangan saksi dan hasil pemeriksaan di lapangan, korban diduga terbawa arus sungai saat hujan deras melanda wilayah tersebut.
Kapolsek Langkaplancar AKP Asep Dadi Mulyawan menjelaskan bahwa kejadian bermula. Saat itu, korban berpamitan kepada keluarga pada Senin (3/11/2025) sekitar pukul 13.00 WIB untuk pergi ke sawah. Pihak keluarga mengira korban menginap di gubuk sawah. Namun, pada keesokan harinya warga menemukan korban telah meninggal dunia di aliran Curug Karoya.
“Berdasarkan keterangan saksi, korban pertama kali ditemukan oleh warga bernama Anggi Mahmud Sidik yang sedang mencari kayu bakar. Saat melihat tubuh korban tersangkut di pohon dan bebatuan, saksi segera melapor kepada warga dan pihak kepolisian. Petugas bersama warga kemudian melakukan evakuasi dan membawa korban ke rumah keluarga,” ungkap Kapolsek.
Dari hasil pemeriksaan medis, korban mengalami luka pada kepala, hidung, telinga, serta memar di kedua tangan. Luka-luka tersebut diduga akibat terbentur batuan di dasar sungai. Pihak keluarga menolak dilakukan autopsi dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
“Kedalaman air di lokasi kejadian sekitar setengah meter dengan arus yang cukup deras. Dugaan sementara korban terpeleset dan terbawa arus saat hendak menyeberang,” tambah Kapolsek.
Adapun langkah-langkah yang telah dilakukan pihak kepolisian antara lain:
- Menerima laporan dari warga,
- Mendatangi lokasi kejadian,
- Melakukan olah TKP dan pendataan saksi,
- Melaporkan hasil kejadian kepada pimpinan dan satuan atas.
Polsek Langkaplancar mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati. Mereka harus waspada saat beraktivitas di area sungai. Hal ini sangat penting terutama saat curah hujan tinggi. Kondisi geografis wilayah rawan banjir dan arus deras.



















